Kepala Desa Buluh Cina, Muhammad Ralis ketika dikonfirmasi wartawan mengakui atas persoalan tersebut. Selama ini pihaknya sudah melakukan tindakan termasuk melayangkan surat kepada pihak kecamatan dengan tujuan agar bersangkutan dapat menjalankan tugasnya.

"Jika ada berkas yang mau ditandatangani, Sekdes menandatanginya. Namun yang menjadi persoalan adalah dia jarang masuk kantor. Sehingga ini menjadi keluhan bagi masyarakat," kata Ralis, Kamis (01/11/16).

WH adalah seorang Pegawai Negeri Sipil. Ia diangkat menjadi sekdes Desa Buluhcina sejak Desember 2015 lalu. Sayangnya selama menjalankan tugas, WH jarang memperlihatkan wajahnya di kantor Desa.

"Jabatan sekdes sangat vital disekretariat, APBDes kita saja terkendala karena itu dan kita komunikasikan dengan kecamatan dan kecamatanpun mengatakan sudah menegurnya namun tidak ada perubahan," tutup Ralis.

Source : riaubook.com