ROHIL, WARNARIAU.COM - Jajaran Polres Rokan Hilir (Rohil) menggelar apel pergeseran pasukan pengamanan pemungutan suara dalam rangka Pemilihan Penghulu (kepala desa) Serentak se Kabupaten Rohil tahap II tahun 2017 di halaman Mapolres Rohil, Senin (4/11/2017).

Dalam apel tersebut, Waka Polres Rohil Kompol Dr. Wawan SH MH bertindak sebagai pimpinan apel, perwira apel Kasat Binmas Polres Rohil, AKP Ali Suhut serta komandan apel Ipda A.Ruben.

Tampak hadir dalam apel tersebut para Kabag, Kasat, Kapolsek jajaran, Kaden B Sat Brimob Pelopor Manggala Juction, Kadis Pemdes, Ketua Panitia Pilpeng Tahap II tahun 2017, dan peserta upacara terdiri dari gabungan personil Polsek jajaran,  Polres Rohil, para Bhabinkamtobmas, Sat Brimob Den B Pelopor Manggala Juction dan Sat Polair Polres Rohil.

Waka Polres Rohil, Kompol Dr. Wawan SH MH dalam membacakan amanat Kapolres Rohil menyampaikan bahwa, pelaksanaan puncak pesta demokrasi dalam rangka pemilihan penghulu serentak se Kabupaten Rohil tahap II tentunya akan memberikan dampak terhadap berbagai aspek kehidupan masyarakat.

Adapun dampak yang ditimbulkan tidak hanya bersifat positif tetapi juga negatif, hal ini dapat terwujud dalam  bentuk potensi gangguan ambang sampai gangguan nyata.

"Dalam berdemokrasi harus disikapi dengan penuh kedewasaan dan kematangan berpikir serta bertindak, sebagai sebuah sistem politik akan dapat berjalan efektif dalam pengelolaan kehidupan berbangsa dan bernegara," ujarnya.

Pelaksanaan pemilihan penghulu serentak se Kabupaten Rohil, berjumlah 18 Kecamatan, 95 Kepenghuluan, 163.013 DPT dan 454 TPS, yang melibatkan 1199 personil Polsek jajaran, Polres dan Backup Sat Brimob Den B Manggala Jucrion, dan instansi terkait.

Ia juga menyebutkan, dalam hal ini menerapkan tiga pola pengamanan yaitu, Pola aman sebanyak 331 TPS, Pola rawan 1 sebanyak 116 serta Pola rawan 2 sebanyak 7 TPS.

"Sementara kepada personil yang melakukan pengamanan di TPS ditekankan agar meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa serta menohon Ridhonya, agar pemilihan penghulu serentak berjalan dengan aman, lancar dan sukses. Mengenali wilayah tugas dan laksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab dengan mengedepankan profesionalisme dan proporsionalitas, serta senantiasa bersikap tegas dan humanis," jelas Waka Polres lagi.

Ia mengingatkan personil mengdepankan upaya deteksi dini, preentif dan preventif, serta fungsi opsnal dan Bhabinkantibmas bersama tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh daerah serta antisipasi kejadian sedini mungkin. "Hindari sikap arogan yang tidak mencerminkan sebagai prilaku Polri serta menjalin koordinasi dan kerjasama yang harmonis dengan linmas serta unsur lain," pesannya.

Pesan lainnya adalah agar petugas memegang teguh komitmen netralitas dan tingkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan yang akan terjadi. "Laporkan hambatan serta kendala di lapangan kepada Kapolsek dan Pamatwil di tempat pelaksanaan pengaman," pesannya. (clc)