TELUKKUANTAN, WARNARIAU.COM - Sebagai seorang pemimpin, setiap harinya Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman pasti bertemu dengan masyarakatnya dari berbagai kalangan.

Saat bertemu langsung dengan orang nomor satu di Riau tersebut, tak jarang masyarakat biasanya berkeluh kesah, mengadukan masalah yang dihadapai rakyat kecil hingga hanya sebatas permintaan ber-swafoto saja.

Pada kesempatan kali ini pada Selasa (12/12/2017), di Desa Pantai, Kecamatan Kuantan Mudik, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, Gubri bertemu dengan dua orang warganya yang meminta bantuan. Pertama, yaitu Rapiya. Ia merupakan siswa SMPN 4 Kuantan Mudik.

Siswa yang duduk di kelas VIII SMP ini meminta bantuan kaki palsu kepada Gubri. Sebab, sehari-harinya Rapiya harus menjalani aktivitas sehari-harinya seperti sekolah dengan segala keterbatasan.

Kedua, ada seorang ibu-ibu yang meminta bantuan karena anaknya terkena penyakit tumor di leher dan tidak memiliki biaya untuk berobat ke rumah sakit.

Mendegar keluh kesah tersebut, jiwa sosial pria yang akrab disapa Andi Rachman ini pun tergerak. Ia langsung spontan saja memberikan bantuan.

Untuk Rapiya, Gubri akan memberikan bantuan dua buah kaki palsu dan dalam waktu dekat ini akan segera diukur untuk pembuatan kaki palsunya. Diperkirakan, biaya pembuatan dua kaki palsu ini sendiri mencapai Rp12 juta.

Kemudian, untuk seorang ibu yang membutuhkan biaya perawatan untuk anaknya itu akan dirujuk segera ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru dan untuk memudahkan transportasinya, Gubri membantu biaya tansportasinya cash sebesar Rp5 juta.

Selain itu, Gubri juga menyerahkan delapan kursi roda untuk masyarakat yang membutuhkan. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis dalam acara penanaman 25 ribu pohon di Desa Pantai Kuantan Mudik tersebut. (Adv)