Sekda Pelalawan Tengku Mukhlis Sah Jadi Ketum LPTQ Masa Bakti 2019-2024
Selasa, 22/09/2020 - 12:08:31 WIB
PELALAWAN, WARNARIAU.COM – Bupati Pelalawan HM Harris melantik kepengurusan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) masa bakti 2019-2024 yang berlangsung di Balai Seminai Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau, Senin (21/9/2020).
Sekretaris Daerah Kabupaten Pelalawan H Tengku Mukhlis, MSi terpilih sebagai Ketua Umum (Ketum) LPTQ masa bakti 2019-2024 yang dilantik secara langsung oleh Bupati HM Harris bersama 37 pengurus lainnya berdasarkan surat Keputusan Bupati Pelalawan Nomor 731 Tahun 2019 Tanggal 31 Oktober 2019.
Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau sekaligus Ketua Umum LPTQ Provinsi Riau DR H Mahyudin, MA, Wakil Bupati H Zardewan, Kepala Kemenag Kabupaten Pelalawan HM Rais serta Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Pelalawan H Iswadi M Yazid, Lc, MSy.
Dalam arahannya Bupati Pelalawan HM Harris menekankan pentingnya program yang menjadi terobosan yang baru bagi kepengurusan masa bakti 2019-2024. Harris melihat dalam sebuah organisasi perlunya keseriusan bagi pemegang amanah untuk benar - benar melaksanakan apa yang menjadi harapan dari terbentuknya organisasi tersebut.
“Keseriusan sangat penting dalam menjalankan amanah yang diberikan ini, ke depan adanya evaluasi terhadap para pengurus secara berkala untuk mencapai target yang diinginkan,” katanya.
Di samping itu juga, lanjut Bupati HM Harris dengan terbentuknya kepengurusan LPTQ ini dapat membumikan Alquran di tengah masyarakat. Apalagi Pemda memiliki program Magrib Mengaji sehingga penting untuk senantiasa mengingatkan dan melaksanakan di masyarakat karena ada sebagian masyarakat Pelalawan yang masih buta aksara untuk membaca Alquran.
“Kepada pengurus pentingnya diingatkan terus di masyarakat sampaikan program Magrib Mengaji bagaimana generasi muda pelalawan kita, karena masih ada yang buta aksara untuk baca alqur’an ini, ingatkan terus dan menjadi harapan kita bersama kedepannya buta aksara baca alqur’an agar bisa kita atasi,” ujarnya.
Bupati Pelalawan dua periode ini juga berharap melalui pengurus LPTQ bisa memberikan pencerahan serta informasi di tengah masyarakat agar selalu senantiasa tidak terpecah belah di tengah pesta demokrasi yang akan berlangsung pada tahun ini, soalnya kemajemukan yang ada bisa menjadi penyebab terjadinya konflik apabila masyarakat gampang terprovokasi berita hoax yang belum jelas kebenarannya.
“Kabupaten Pelalawan punya yang namanya program Pelalawan Cerdas jangan kita terpecah belah dengan berita dan informasi yang bisa membuat gaduh di masyarakat kita. Apalagi tahun ini Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kemajemukan kita untuk terjadinya konflik bisa saja terjadi apabila masyarakat kita gampang terprovokasi berita hoax yang belum jelas kebenarannya. Pelalawan tidak saja bersaing saat sekarang kedepannya antar sesama kita akan tetapi bersaing secara nasional karena Kabupaten Pelalawan masuk dalam 25 daerah yang berkembang dan masuk peringkat ke 51 daerah kabupaten dan kota se Indonesia yang memiliki peluang potensial untuk berinvestasi,” ungkapnya.
Mantan Ketua DPRD Pelalawan ini menaruh harapan agar kepengurusan LPTQ masa bakti 2019-2024 bisa mengantarkan kembali Kabupaten Pelalawan masuk 3 besar di pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Propinsi Riau.(halloriau)
Komentar Anda :