www.warnariau.com
ODP Covid-19 di Kampar Hampir 1.000 Orang, Dua Diantaranya PDP
Jumat, 27/03/2020 - 06:48:51 WIB



TERKAIT:
   
 

GUNUNG SAHILAN, WARNARIAU.COM - Angka Orang Dalam Pengawasan (ODP) Covid-19 di Kabupaten Kampar meningkat tajam dan hampir mencapai 1.000 orang.

Hingga Kamis (26/3/2020) jumlah ODP sudah mencapai 978 orang. Selain bertambahnya ODP, penambahan juga terjadi pada Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang kini telah berjumlah dua orang.

Demikian dikatakan Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto yang diwakili Sekda Kampar H Yusri saat memberikan arahan kepada camat, kepala UPTD Puskesmas dan kepala desa dari lima kecamatan Serantau Kampar Kiri, yakni Kecamatan Gunung Sahilan, Kampar Kiri Tengah, Kampar Kiri, Kampar Kiri Hilir dan Kampar Kiri Hulu yang dilaksanakan di aula Puskesmas Gunung Sahilan, Kamis (26/3/2020).

Yusri mengatakan, angka ini akan terus meningkat seiring dengan banyaknya masyarakat perantauan yang pulang ke Kampar dari luar negeri. Ia mengakui, belum adanya kesadaran yang tinggi dari masyarakat terhadap bahayanya Corona.

"Saya sangat berharap kepada saudara-saudara kita perantau dari luar sana, kalau ingin menyelamatkan keluarga kita, jangan pulang dulu ke kampung halaman, karena rata-rata orang yang masuk dalam ODP adalah perantau yang pulang ke Kampung halaman," cakap Yusri.

Dikatakan, virus ini sangat berbahaya, bukan hanya merugikan diri sendiri, tapi juga akan berdampak kepada orang lain. "Untuk itu saya sangat mohon kepada masyarakat, untuk sementara, kurangilah bersosialisasi di luar rumah untuk sementara waktu, agar mata rantai penyebaran virus ini dapat kita putus," tegas Yusri.

Ia juga meminta kepada seluruh kepala Puskesmas bekerjasama dengan kepala desa dan pihak terkait lainnya agar berkeliling desa untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang bahaya Covid-19 dan upaya-upaya yang harus dilakukan untuk menghindari vius tersebut sehingga bisa diketahui seara jelas oleh masyarakat.

Pada kesempatan tersebut, Yusri berpesan kepada masyarakat agar jangan panik menghadapi situasi ini, banyaklah berdo'a dan memohon ampun kepada Allah atas semua kesalahan yang mungkin pernah dilakukan. "Dan yang paling penting, jangan menimbun sembako, belilah sebanyak yang dibutuhkan saja, karena jika masyarakat berbondong-bondong menimbun sembako, maka yang lain tidak akan kebagian, dan untuk diketahui pasokan sembako kita untuk beberapa bulan kedepan, Insya Allah masih tersedia," pungkas Yusri.(cakaplah)



 
Berita Lainnya :
  • ODP Covid-19 di Kampar Hampir 1.000 Orang, Dua Diantaranya PDP
  •  
    Komentar Anda :

     
    BERITA TERPOPULER
    1 Target PKS Kampar 2024: Menang Pileg, Kuasai Parlemen, Tamaruddin Bupati
    2 Empat Bupati dan Walikota Pekanbaru Tak Terlihat di Rakor Karhutla Riau
    3 Gubri Open House Idul Fitri hingga Tiga Hari, Seluruh Warga Diundang
    4 Catat! ASN Pemprov Riau harus Masuk Kerja Tanggal 10 Juni Siap-siap Disanksi
    5 Inilah Deretan Acara Pelantikan Gubernur dan Wagub Riau Besok Mulai di Jakarta hingga Pekanbaru
    6 ASN Pemprov Riau Wajib Masuk 10 Juni, yang Tambah Libur Dikenakan Sanksi
    7 Gubri Lepas 700 Santri ke Pesantren Al Fatah Magetan
    8 Aduh! Program Walikota Pekanbaru di Nilai Gagal
    9 Hore! Mulai 1 April Pengurusan e-KTP Bisa Dilakukan Diluar Domisili
    10 Panglima TNI: Kalau Mau Pakai Jilbab Pindah ke Aceh
    Follow:
    Pemprov Riau | Pemko Pekanbaru | Pemkab Siak | Pemkab Inhu | Pemkab Rohil | Pemkab Kampar
    Redaksi Disclaimer Pedoman Media Siber Tentang Kami Info Iklan
    © 2016 Warna Riau | Inspirasi Baru Berita Riau, All Rights Reserved