DUMAI, WARNARIAU.COM - ‎Sebanyak 21 Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) di Kota Dumai, telah dilantik dan diambil sumpahnya Senin (23/12) lalu di The Zuri Hotel Dumai.

Ketua Badan pengawas pemilu (Bawaslu) Kota Dumai, Zulfan ST menyampaikan pesan menjadi pengawas pemilu harus bisa menjaga integritas dan netralitas.

"Menjadi pengawas pemilu harus bisa menjaga integritas dan netralitas," pesan Zulfan ST Senin (30/12/2019).

Zulfan menjelaskan, pada saat perekrutan Panwascam Kota Dumai, jumlah pendaftar sebanyak 142 orang, dan seluruhnya lulus administrasi dan yang menjadi Panwascam berjumlah 21 orang se kecamatan Dumai setelah dinyatakan lulus tes.

Ia menambahakan, setiap kecamatan nantinya diisi oleh 3 orang Panwascam, dimana Dumai memiliki tujuh kecamatan, sehingga ada 21 orang yang akan mengisinya.

Diakuinya, dengan telah dilantiknya Panwascam Dumai, bisa menjadi ujung tombak dan pelaku utama dalam mewujudkan seluruh agenda pengawasan menuju suksesnya pemilihan Walikota Dumai 2020 mendatang.

Zulfan menerangkan, berdasarkan Undang-Undang panitia pengawas pemilu adalah lembaga yang tidak berpihak, untuk itulah menjadi pengawas pemilu harus bisa menjaga integritas dan netralitas.

"Kita berharap Panwascam yang sudah dilantik juga bisa mengawasi tahapan pemilu di wilayah kecamatan masing-masing," tukasnya.

Lebih lanjut diterangkan Zulfan, Panwascam juga berkewajiban bersikap tidak deskriminatif dalam menjalankan tugas dan wewenangnya serta melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas panitia pengawas di lapangan.

Disamping itu juga dirinya berharap kepada Panwascam, dapat menerima dan menindaklanjuti laporan yang berkaitan dengan adanya dugaan pelanggaran Undang-Undang terharap pelaksanaan pemilihan.

"Bekerjalah sesuai dengan peraturan, jaga netralitas ‎dan berintegritas, sehingga Panwascam bisa menjadi ujung tombak di lapangan dalam mengawasi tahapan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Dumai 2020," pungkasnya. (halloriau)