Pertemuan yang dilaksanakan usai Shalat Tarawih itu berlangsung hangat dan kekeluargaan. Yang mulia HM Yunus Abdullah Rahmadsyah Al Haj DiRadja Air Tiris Melayu Kampar yang juga merupakan pengusaha rumah makan itu, menyambut baik kedatangan putera-putera daerah asal Kampar tersebut. Giat ini juga sekaligus membentuk panitia buka bersama Ikatan Pemuda Kampar yang sudah rutin di lakukan di setiap bulan Ramadhan.

"Kami berterimakasih karena mendapat sambutan hangat dari Datuk yang Mulia HM Yunus. Terimakasih karena sudah menyambut baik kedatangan kami dan mensupport rencana buka bersama yang juga rutin kami lakukan di setiap momentum bulan suci Ramadhan," ujar Ketua Panitia Berbuka Bersama Ikatan Pemuda Kampar, Hendri Domo didampimgi Mawardi Tombang dan Alit Panglima Melayu.

Dalam diskusi itu, Paduka HM Yunus juga menceritakan awal mula dirinya mendapatkan penabalan gelar Radja Air Tiris Melayu Kampar. Meski ada pro kontra saat dirinya dinobatkan sebagai Raja. Namun, pada akhirnya dukungan terus bergulir dari banyak pihak. Diketahui, setelah ditelusuri, Paduka HM Yunus memang berasal dari keturunan Raja.

"Saya tidak pernah bermimpi menjadi Raja, awalnya ada yang pro dan kontra terhadap penobatan ini. Tetapi, seiring berjalannya waktu, Alhamdulillah semua satu persatu menerima kehadiran saya, karena memang adab, adat dan akhlak menjadi satu kesatuan. Dari situlah saya menerima penunjukkan sebagai yang mulia paduka Raja Air Tiris Melayu Kampar," ucapnya.

Singkat cerita dalam pertemuan tersebut, Hendri Domo mengucapkan terimakasih kepada yang mulia HM Yunus karena telah ketersediaannya menfansilitasi tempat usaha Rumah Makan Pondok Patin sebagai tempat untuk kegiatan ajang berbuka bersama yang akan ditaja. 

"Insyaallah jadwal berbuka bersama nanti sudah kami tetapkan pada tanggal 20 April 2022 yang bertempat di Pondok Patin HM Yunus, Simpang Tiga," ujar Hendri Domo. (warnariau)