www.warnariau.com
Garap Hutan Ribuan Hektar, Mahasiswa Rohil Adukan PT Pandawa Lima ke DPRD Riau
Kamis, 19/04/2018 - 08:37:42 WIB



TERKAIT:
   
 

PEKANBARU, WARNARIAU.COM - Sejumlah mahasiswa Rokan Hilir yang tergabung dalam organisasi Himpunan Pelajar mahasiswa tanah putih (Hipermata) di Riau, mengadukan PT Pandawa Lima ke DPRD Riau. Pasalnya, Hipermata menuduhkan, ribuan hektar hutan masyarakat telah digarap oleh perusahaan tersebut tanpa mengantongi izin kementrian.

Salah seorang mahasiswa Hipermata Abdul Budi Ain kepada GoRiau.com, menyampaikan tuduhan kepada perusahaan tersebut dikarenakan pihak Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, tidak menemukan izin PT Pandawa.

"Perusahaan ini sudah membuka ribuan hektar hutan masyarakat, tetapi saat kami tanyakan apakah ada izinnya kepada pihak kecamatan, mereka mengatakan tidak ada. Maka itu kami datang ke DPRD untuk mengadukan kasus ini," ujar Abdul, saat mendatangi gedung DPRD Riau, Rabu, (18/4/2018).

"Jadi kami datang kesini membawa aspirasi masyarakat juga, mereka merasa marah karena lahan masyarakat dimanfaatkan dan digarap untuk kepentingan pribadi," tambahnya.

Sementara itu, Anggota Komisi IV DPRD Riau Asri Auzar saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, menyampaikan akan segera menindaklanjuti aspirasi mahasiswa terkait perusahaan tersebut. Untuk itu, pihaknya akan meninjau langsung kelahan yang dimaksud sehingga dapat memastikan dengan tepat batas - batas lahan yang diserobot oleh perusahaan itu.

"Iya, mereka sudah menghubungi saya dan menjelaskan seperti apa situasi dan peristiwanya. Untuk itu nanti kita akan kunjungi langsung lahan yang diduga diserobot tersebut," ujarnya.

Kemudian, Asri Auzar berpesan agar aparat penegak hukum, seperti kepolisian segera menindaklanjuti laporan mahasiswa ini. Apalagi kasus seperti ini, sangat merugikan masyarakat dan merusak lingkungan hutan masyarakat.

"Ya kita minta aparat penegak hukum agar menindaklanjuti secepatnya kasus ini. Jika tidak, dikhawatirkan masyarakat akan bertindak anarkis. Karena ini memang sangat merugikan masyarakat," ungkapnya. (goriau)



 
Berita Lainnya :
  • Garap Hutan Ribuan Hektar, Mahasiswa Rohil Adukan PT Pandawa Lima ke DPRD Riau
  •  
    Komentar Anda :

     
    BERITA TERPOPULER
    1 Target PKS Kampar 2024: Menang Pileg, Kuasai Parlemen, Tamaruddin Bupati
    2 Empat Bupati dan Walikota Pekanbaru Tak Terlihat di Rakor Karhutla Riau
    3 Gubri Open House Idul Fitri hingga Tiga Hari, Seluruh Warga Diundang
    4 Catat! ASN Pemprov Riau harus Masuk Kerja Tanggal 10 Juni Siap-siap Disanksi
    5 Inilah Deretan Acara Pelantikan Gubernur dan Wagub Riau Besok Mulai di Jakarta hingga Pekanbaru
    6 ASN Pemprov Riau Wajib Masuk 10 Juni, yang Tambah Libur Dikenakan Sanksi
    7 Gubri Lepas 700 Santri ke Pesantren Al Fatah Magetan
    8 Aduh! Program Walikota Pekanbaru di Nilai Gagal
    9 Hore! Mulai 1 April Pengurusan e-KTP Bisa Dilakukan Diluar Domisili
    10 Panglima TNI: Kalau Mau Pakai Jilbab Pindah ke Aceh
    Follow:
    Pemprov Riau | Pemko Pekanbaru | Pemkab Siak | Pemkab Inhu | Pemkab Rohil | Pemkab Kampar
    Redaksi Disclaimer Pedoman Media Siber Tentang Kami Info Iklan
    © 2016 Warna Riau | Inspirasi Baru Berita Riau, All Rights Reserved