JAKARTA, WARNARIAU.COM -- Israel kembali melakukan serangan-serangan militer ke Jalur Gaza,Palestina, pada Sabtu (3/7) tengah malam dengan dalih balasan atas teror balon-balon api Hamas ke wilayah Yahudi.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi di Gaza, fasilitas yang terkena serangan Israel itu berada di sebelah barat kota dan di jalur utara. Sejauh ini belum ada laporan jatuhnya korban karena serangan Israel pada tengah malam tersebut.

Seperti dilansir dari AFP, militer Israel menyatakan telah mengerahkan jet-jet tempur untuk menyerang tempat pembuatan senjata dan peluncur roket, "milik organisasi teroris Hamas."

Teror balon-balon udara api itu disebutkan telah membuat sejumlah pemukiman di wilayah Israel terbakar hebat dalam beberapa waktu terakhir.

Balon-balon api dari Gaza itu disebut telah menyebabkan kebakaran di wilayah Eshkol pada tengah pekan ini.

Selain pada Sabtu tengah malam, sebelumnya Israel pun melepaskan serangan udara ke wilayah Gaza pada Jumat (2/7) dini hari dengan klaim menargetkan situs pabrik senjata.

Konflik Israel dan Palestina di wilayah Gaza yang dikuasai faksi Hamas sendiri sejatinya masuk masa gencatan senjata setelah saling serang roket pada Mei lalu--hingga tanggal 21.

Meskipun dinyatakan melakukan gencatan senjata sejak Mei lalu, masih ada pula beberapa letusan-letusan kedua kubu setelahnya hingga akhir pekan ini.

Pada konflik Mei lalu, lembaga-lembaga pemerhati memperhitungkan setidaknya 260 warga tersebut, termasuk kelompok milisi.

Sementara itu di kubu Israel jatuh kira-kira 13 orang.(CNN Indonesia)